A. Latar Belakang Kelahiran Pancasila
Setelah Jepang menjajah Indonesia (1942-1945), Jepang berjanji akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Untuk mempersiapkan kemerdekaan, dibentuklah BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) pada 29 April 1945.
B. Proses Perumusan Pancasila
1. Sidang Pertama BPUPKI (29 Mei – 1 Juni 1945)
Tujuan: Mencari dasar negara untuk Indonesia merdeka.
Tokoh-tokoh yang Berpidato:
Mr. Muhammad Yamin (29 Mei 1945):
Mengusulkan 5 dasar negara:Peri Kebangsaan
Peri Kemanusiaan
Peri Ketuhanan
Peri Kerakyatan
Kesejahteraan Rakyat
Prof. Dr. Soepomo (31 Mei 1945):
Mengusulkan konsep negara integralistik dengan 5 prinsip:Persatuan
Kekeluargaan
Keseimbangan lahir batin
Musyawarah
Keadilan sosial
Ir. Soekarno (1 Juni 1945):
Pertama kali mengusulkan nama "Pancasila" sebagai dasar negara.
Usulan 5 sila dari Soekarno:
Kebangsaan Indonesia
Internasionalisme atau Peri Kemanusiaan
Mufakat atau Demokrasi
Kesejahteraan Sosial
Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Pembentukan Panitia Sembilan (22 Juni 1945)
Dibentuk untuk merumuskan dasar negara berdasarkan usulan sidang BPUPKI.
Anggota: Soekarno, Hatta, Yamin, Soepomo, dan lainnya.
Hasil kerja Panitia Sembilan: Piagam Jakarta (Jakarta Charter) dengan rumusan:
Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
Kemanusiaan yang adil dan beradab
Persatuan Indonesia
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
3. Perubahan pada Sidang PPKI (18 Agustus 1945)
Setelah Proklamasi Kemerdekaan (17 Agustus 1945), PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) mengadakan sidang.
Piagam Jakarta diubah untuk menjaga persatuan karena keberatan dari tokoh non-Muslim (terutama dari Indonesia Timur).
Perubahan penting:
Sila pertama menjadi "Ketuhanan Yang Maha Esa" (menghilangkan frasa "dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya").
Hasil akhir: Pancasila yang kita kenal sekarang, termuat dalam Pembukaan UUD 1945.
C. Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara
18 Agustus 1945: PPKI menetapkan UUD 1945, termasuk Pembukaan yang memuat Pancasila.
Sejak itu, Pancasila resmi menjadi dasar negara Indonesia.
D. Makna 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila
1 Juni 1945 diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila karena pada hari itu Soekarno pertama kali menyampaikan konsep Pancasila.
Namun, rumusan finalnya baru disahkan pada 18 Agustus 1945.
E. Tokoh-Tokoh Penting dalam Perumusan Pancasila
Ir. Soekarno – Penggagas nama "Pancasila".
Dr. Mohammad Hatta – Berperan dalam perubahan Piagam Jakarta.
Mr. Muhammad Yamin – Salah satu penyumbang ide awal.
Prof. Soepomo – Memberikan konsep negara integralistik.
F. Nilai Penting Sejarah Pancasila
Pancasila dirumuskan melalui musyawarah (sesuai Sila 4).
Menunjukkan semangat persatuan (Sila 3) dengan menghargai perbedaan.
Menjadi bukti bahwa Indonesia adalah negara yang berkeadilan sosial (Sila 5).
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments