Taman itu dipenuhi bunga berwarna-warni yang sedang menari-nari diterpa angin sepoi-sepoi. Aroma melati yang semerbak menyambut setiap penciumnya, menciptakan suasana yang sangat menenangkan. Bunyi kicauan burung dari pepohonan terdengar seperti melodi alam yang merdu.
Paragraf tersebut bertujuan untuk...
- Mendeskripsikan taman untuk menciptakan kesan tenang dan indah bagi pembaca
- Menceritakan pengalaman seseorang saat berkunjung ke taman
- Memberikan instruksi tentang cara merawat taman yang baik
- Meyakinkan pembaca agar datang ke taman tersebut
Bacalah paragraf berikut!
Pantai Pasir Putih memiliki hamparan pasir yang sangat lembut dan bersih. Air lautnya jernih kebiruan, ombaknya tidak terlalu besar, sehingga nyaman untuk berenang. Di sebelah barat, terdapat tebing tinggi yang ditumbuhi pepohonan hijau yang rindang. Suasana tenang dan udara segar membuat siapa pun yang datang betah berlama-lama di sana.
Objek yang dideskripsikan dalam paragraf tersebut adalah...
- Keindahan Pantai Pasir Putih
- Kegiatan berenang di pantai
- Kebersihan air laut di pantai
- Ketinggian tebing di pantai
Dengan langkah gontai, ia meninggalkan ruang sidang yang telah memutuskan nasibnya. Hatinya terasa berat bagai dibebani batu, dan pandangannya kosong menyisakan luka yang dalam. Setiap helaan napas terasa menyiksa, mengingatkan pada segala harapan yang telah pupus.
Kesan yang ingin ditampilkan dari objek pada penggalan teks tersebut adalah...
- Kebahagiaan
- Kesedihan
- Kemarahan
- Keberanian
Pemerintah akan membangun gedung sekolah baru untuk menampung siswa yang semakin banyak. Dana yang dialokasikan cukup besar agar pembangunan dapat selesai tepat waktu dan menghasilkan bangunan yang kokoh serta nyaman.
Kata yang memiliki makna tidak tepat pada paragraf tersebut adalah...
- membangun
- dialokasikan
- dapat
- serta
Bacalah kalimat berikut!
Awan hitam yang murung akhirnya menitikkan air matanya ke bumi.
Makna majas personifikasi pada kalimat tersebut adalah...
- Awan digambarkan dapat menangis seperti manusia
- Awan digambarkan memiliki warna yang murung
- Awan digambarkan sedang bersedih hati
- Awan digambarkan sedang menurunkan hujan
Bacalah paragraf berikut!
Ibu membeli buah durian dari pak burhan di pasar. Rasanya sangat manis dan lezat. Ayah dan adik sangat menyukainya.
Penggunaan huruf kapital yang tidak tepat terdapat pada kata...
Ibu
pak
burhan
pasar
Ruang kerjanya sangat rapi dan tertata dengan apik. Buku-buku di rak disusun berdasarkan abjad dan tinggi buku. Meja kerjanya selalu bersih, hanya ada komputer, sebuah notes, dan pulpen. Tidak ada satu pun barang yang berdebu, menunjukkan ia adalah pribadi yang sangat disiplin dan mencintai keteraturan.
Simpulan yang tepat untuk paragraf tersebut adalah...
Pemilik ruangan adalah orang yang ceroboh
Pemilik ruangan adalah orang yang malas membersihkan
Pemilik ruangan adalah orang yang sangat rapi dan teratur
Pemilik ruangan adalah orang yang suka membaca buku
Bacalah kalimat-kalimat berikut!
Ibu menyimpan sayuran di dalam kulkas.
Adik menulis cerita di buku gambarnya.
Ayah membaca koran setiap pagi.
Kami menunggu bus di halte.
Kalimat yang menggunakan kata berimbuhan awalan meN- yang bermakna melakukan suatu tindakan adalah...
1 dan 2
2 dan 3
3 dan 4
1 dan 3
Kata "memberikan" berasal dari kata dasar "beri" yang mendapatkan imbuhan meN- dan -kan. Bentuk baku dari kata dasar tersebut adalah...
memberi
beri
pemberian
diberi
Kata "perbukitan" memiliki unsur penciri arti yang menunjukkan...
tempat atau wilayah
banyak sekali
proses menjadi
hal atau perbuatan
Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
(1) Adik menangis tersedu-sedu.
(2) Ibu memasak sayur bayam.
(3) Paman memanen padi di sawah.
(4) Mereka mendaki gunung semeru.
Kalimat yang menggunakan kata berimbuhan meN- yang berarti "melakukan tindakan" adalah...
(1), (2), dan (3)
(1), (2), dan (4)
(2), (3), dan (4)
(1), (3), dan (4)
Perhatikan kalimat berikut!
"kakek membeli obat di apotik kimia farma"
Perbaikan ejaan yang tepat untuk kalimat tersebut adalah...
Kakek membeli obat di apotik Kimia Farma.
Kakek membeli obat di Apotik Kimia Farma.
Kakek membeli obat di apotik Kimia farma.
Kakek membeli obat di Apotik kimia farma.
Bacalah kalimat berikut!
Rambutnya hitam legam bak semalam yang kelam.
Penggambaran yang sesuai dengan pengandaian pada kalimat tersebut adalah...
Rambutnya sangat hitam dan mengilap
Rambutnya berwarna hitam pekat seperti malam yang gelap
Rambutnya kusut dan tidak terawat
Rambutnya tipis dan mudah rontok
Bacalah paragraf deskripsi berikut!
Kucing persia itu sangat cantik. Bulunya yang lebat dan panjang berwarna putih bersih seperti kapas. Matanya besar dan bulat, berwarna biru cerah. Ekornya yang panjang melengkung indah. Sayangnya, kucing itu tidak memiliki hidung sehingga sulit bernapas.
Hal yang tidak tepat pada fisik benda (kucing) dalam paragraf tersebut adalah...
Bulu yang lebat dan panjang
Mata yang besar dan bulat
Ekor yang panjang melengkung
Tidak memiliki hidung
Perhatikan pantun yang belum lengkap berikut!
Jalan-jalan ke kota Bogor
...
Jangan suka berbohong kata
...
Penggalan yang tepat untuk melengkapi pantun tersebut adalah...
Beli pepaya dan duku / Nanti menyesal tiada maaf
Pulangnya beli salak pondoh / Supaya disayang ibu bapak
Jangan lupa membeli jamu / Agar sehat badan selalu
Singgah sebentar di toko pakaian / Nanti ditangkap para polisi
Bacalah pantun berikut!
Kalau ada sumur di ladang
Boleh kita menumpang mandi
Kalau ada umurku panjang
Boleh kita berjumpa lagi
Pantun tersebut termasuk jenis pantun...
Pantun anak muda
Pantun nasihat
Pantun jenaka
Pantun agama
Bacalah paragraf berikut!
Paman adalah seorang nelayan. Setiap subuh, ia sudah bersiap melaut dengan perahunya. Wajahnya yang keriput terbakar matahari menunjukkan pengalaman hidupnya yang keras di laut. Tangannya yang berotot dan penuh urat besar terbentuk dari kegiatan sehari-hari menarik jaring yang berat berisi ikan.
Yang tidak termasuk ciri fisik benda (Paman) dalam paragraf tersebut adalah...
Wajahnya yang keriput terbakar matahari
Tangannya yang berotot dan penuh urat besar
Setiap subuh, ia sudah bersiap melaut
Kegiatan sehari-hari menarik jaring
Perhatikan pantun yang rumpang berikut!
... (1)
... (2)
Rajin-rajinlah kamu sekolah
Agar kelak jadi orang berguna
Larik yang tepat untuk melengkapi bagian (1) dan (2) pantun tersebut adalah...
Asam kandis asam gelugur / Ketiga asam si riang-riang
Pohon manggis di tepi rawa / Tempat nelayan mengikat perahu
Lihat orang sedang berlayar / Hati senang menebar jala
Air jernih di dalam kolam / Ikan lele bermain-main
Bacalah puisi berbentuk mantra berikut!
Panggil Burung
Hai burung-burung di balik daun
Datanglah ke rumahku
Bawakanlah kesembuhan
Bawakanlah kebahagiaan
Hinggap di jendela kamarnya
Kobarkan semangatnya
Tema yang tepat untuk mantra tersebut adalah...
Permohonan untuk kesembuhan dan kebahagiaan
Pemandangan burung-burung di balik daun
Kegembiraan melihat burung yang hinggap
Kekaguman terhadap keindahan alam
Perhatikan dua kalimat berikut!
(1) Pemandangan di pantai ini sangat menakjubkan.
(2) Ombak yang berkejar-kejaran di tepian pasir putih.
Dua kalimat tersebut dapat digabungkan menjadi kalimat yang padu, yaitu...
Pemandangan di pantai ini sangat menakjubkan, terlihat dari ombak yang berkejar-kejaran di tepian pasir putih.
Pemandangan di pantai ini sangat menakjubkan, tetapi ombak berkejar-kejaran di tepian pasir putih.
Pemandangan di pantai ini sangat menakjubkan, atau ombak berkejar-kejaran di tepian pasir putih.
Pemandangan di pantai ini sangat menakjubkan, sehingga ombak berkejar-kejaran di tepian pasir putih.
Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
(1) Peluit wasit menjerit-jerit memecah kesunyian.
(2) Daun-daun palem melambai-lambai diterpa angin.
(3) Lukisan pemandangan itu sangat indah dan berwarna-warni.
(4) Wajahnya pucat pasi bagai bulan kesiangan.
Dua kalimat yang menggunakan majas personifikasi adalah...
(1) dan (2)
(1) dan (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)
Perhatikan ilustrasi berikut!
Seorang anak bernama Sinta melihat seorang nenek kesulitan menyeberang jalan. Dengan sigap, Sinta menghampiri dan menawarkan bantuan. Ia dengan sabar memapah nenek tersebut hingga sampai ke seberang dengan selamat. Nenek itu pun mengucapkan terima kasih.
Dua kalimat yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah...
(1) Sinta adalah anak yang peduli dan suka menolong.
(2) Sinta merasa terharu atas bantuan yang diberikannya.
(3) Sinta dengan sabar membantu nenek menyeberang.
(4) Sinta meminta imbalan setelah menolong nenek tersebut.
(1) dan (2)
(1) dan (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)
Perhatikan ilustrasi watak tokoh berikut!
Seorang tokoh antagonis yang licik, sombong, dan selalu meremehkan orang lain.
Dua penyajian yang benar untuk mencerminkan watak tokoh tersebut adalah...
(1) "Kau pikir siapa dirimu? Hasil kerjamu tak ada apa-apanya dibandingkan milikku!" hardiknya dengan mata penuh cibiran.
(2) Dengan senyum palsu, ia mendekati atasannya sambil menyembunyikan rencana jahat untuk menjatuhkan rekan kerjanya.
(3) "Terima kasih atas bantuannya, tanpa kalian saya tidak bisa menyelesaikan ini," ujarnya dengan tulus.
(4) Ia menghabiskan waktunya untuk beramal dan membantu mereka yang membutuhkan tanpa pamrih.
(1) dan (2)
(1) dan (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)
Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
(1) Ibu menanak nasi untuk makan siang.
(2) Kakak mencuci piring di dapur.
(3) Ayah membaca koran di teras rumah.
(4) Adik menangis karena jatuh dari sepeda.
Dua kalimat yang menggunakan imbuhan meN- dan mengungkapkan pelajaran hidup (nilai kedisiplinan atau kebersihan) adalah...
(1) dan (2)
(1) dan (3)
(2) dan (3)
(3) dan (4)
Bacalah paragraf berikut!
Upacara adat tersebut memiliki makna yang dalam. Setiap gerakan tariannya melambangkan perjuangan para leluhur. Warna dominan pada kostum, yaitu merah, melambangkan keberanian, sedangkan warna kuning melambangkan kebijaksanaan. Setiap properti yang digunakan, seperti keris dan tombak, juga memiliki filosofinya masing-masing.
Dua penyajian yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah...
(1) Upacara adat itu hanya menampilkan tarian yang indah.
(2) Warna merah pada kostum memiliki arti keberanian.
(3) Properti yang digunakan tidak memiliki makna khusus.
(4) Gerakan tarian melambangkan perjuangan para leluhur.
(1) dan (2)
(1) dan (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)
Perhatikan ciri-ciri puisi berikut!
(1) Terikat oleh rima dan irama.
(2) Menggunakan bahasa yang padat dan bermajas.
(3) Disusun dalam bentuk paragraf yang panjang.
(4) Setiap barisnya merupakan bagian dari sebuah kalimat utuh.
Dua penyajian yang tidak termasuk ciri-ciri puisi adalah...
(1) dan (2)
(1) dan (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)
Perhatikan bait puisi berikut!
Inilah gerangan suatu madah
Mengarangkan syair terlalu indah
Membetuli jalan tempat berpindah
Di sanalah iktikat diperbetuli sudah
Dua penyajian yang benar berdasarkan bait puisi yang bersajak syair (a-a-a-a) tersebut adalah...
(1) Setiap bait terdiri atas empat baris.
(2) Semua baris adalah isi.
(3) Baris pertama dan kedua adalah sampiran.
(4) Rima akhirnya selalu sama untuk setiap baris.
(1) dan (2)
(1) dan (4)
(2) dan (3)
(3) dan (4)
Perhatikan aturan-aturan tentang pantun berikut!
(1) Satu bait terdiri dari 4 baris.
(2) Baris pertama dan kedua adalah isi.
(3) Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata.
(4) Rima akhirnya harus a-b-a-b.
Dua aturan pantun yang benar adalah...
(1) dan (2)
(1) and (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)
Bacalah dua puisi berikut!
Puisi A
Langit kelam, sunyi senyap
Angin berhembis, membisik pilu
Sendu menyergap, menyayat kalbu
Dalam hening, kuasa sendiri
Puisi B
Mentari tersenyum riang
Bunga-bunga berlarian
Burung-burung bernyanyi gegap gempita
Selamat pagi, dunia yang indah
Dua perbedaan yang mencolok dari kedua puisi tersebut adalah...
Puisi A bernuansa sedih dan sunyi, sedangkan Puisi B bernuansa ceria dan semangat
Puisi A menggunakan kata-kata yang sederhana, sedangkan Puisi B menggunakan kata-kata yang sulit
Puisi A bercerita tentang angin, sedangkan Puisi B bercerita tentang mentari
Puisi A terdiri dari empat baris, sedangkan Puisi B terdiri dari lima baris
Bacalah teks berikut!
Ia memiliki bulu yang lebat dan halus berwarna putih dengan bercak coklat. Matanya bulat dan berwarna hijau terang, selalu waspada memperhatikan sekelilingnya. Kumisnya yang panjang sesekali bergetar, sementara ekornya yang berbulu tebal bergerak-gerak dengan anggun.
Objek yang dideskripsikan dalam teks tersebut adalah...
Seekor kucing
Seekor kelinci
Seekor anjing
Seekor hamster
Bacalah kalimat-kalimat berikut!
(1) Di dalam ruang tamu yang luas, terdapat sebuah piano hitam yang megah.
(2) Dengan penuh semangat, para relawan membersihkan pantai dari sampah.
(3) Pada zaman dahulu kala, hiduplah seorang raja yang bijaksana.
(4) Melalui surat ini, saya ingin menyampaikan ungkapan terima kasih.
Kata depan yang terdapat dalam kalimat pembuka paragraf yang paling menarik untuk sebuah cerita adalah...
Di dalam
Dengan
Pada zaman
Melalui
Bacalah paragraf-paragraf berikut!
(1) Setiap hari, tanpa mengeluh, Andi merawat ibunya yang sakit. Dia dengan sabar menyuapi, memandikan, dan menemani ibunya bercerita. Andi yakin, kesabaran dan usahanya adalah wujud cinta yang tulus.
(2) Rina sangat ingin memenangkan lomba menyanyi. Ia berlatih setiap hari dengan giat. Suaranya yang sudah merdu terus diasah tanpa kenal lelah agar bisa menjadi yang terbaik.
(3) Doni membeli semua perlengkapan berkebun. Ia langsung pulang dan menanam semua bibit bunga di halaman rumahnya. Ia ingin tamannya立刻 menjadi yang tercantik.
(4) Sinta marah besar karena nilai ujiannya jelek. Ia menyalahkan guru yang tidak menjelaskan dengan jelas dan teman yang berisik. Ia merobek kertas ujiannya dan membuangnya.
Paragraf yang menunjukkan nilai kesabaran adalah...
(1)
(2)
(3)
(4)
Perhatikan kata berikut!
melempari
Kata berimbuhan meN- tersebut mengalami proses peluluhan. Contoh kata dasar dan proses peluluhan yang benar adalah...
Kata dasar 'lempar', huruf 'l' tidak luluh sehingga menjadi 'melempari'
Kata dasar 'lempar', huruf 'l' luluh menjadi 'n' sehingga menjadi 'melempari'
Kata dasar 'lempari', tidak ada huruf yang luluh
Kata dasar 'lempar', huruf 'l' luluh menjadi 'm' sehingga menjadi 'melempari'
Bacalah kalimat berikut!
"ayah berkata, "kita harus mengunjungi nenek di bandung minggu depan.""
Penggunaan huruf kapital yang tidak tepat pada kalimat tersebut adalah...
ayah
kita
nenek
bandung
Bacalah teks berikut!
Tempat ini selalu ramai dikunjungi orang. Suara mesin pembuat kopi mendominasi, dipadu gemerisik daun dan kicauan burung dari speaker. Aroma kopi sangrai yang pekat bercampur manisnya kayu manis memenuhi udara. Para pengunjung duduk di kursi kayu sambil menikmati hidangan mereka, ada yang bekerja serius, ada pula yang sekadar mengobrol santai.
Objek yang dideskripsikan pada teks tersebut adalah...
Sebuah restoran cepat saji
Sebuah kedai kopi
Sebuah perpustakaan
Sebuah taman kota
Bacalah paragraf berikut!
(1) Pemandangan alam di desa itu sangat memesona. (2) Hamparan sawah hijau terbentang luas, dikelilingi oleh barisan pegunungan yang menjulang. (3) Udara sejuk dan segar terasa menyegarkan paru-paru. (4) Suara gemericik air sungai kecil menambah kedamaian suasana.
Kalimat yang merupakan kalimat utama yang didukung oleh kalimat penjelas lainnya adalah...
(1)
(2)
(3)
(4)
Bacalah teks berikut!
Perajin anyaman bambu itu tekun menyelesaikan pesanan. Setiap lembar bambu disusunnya dengan teliti dan hati-hati agar menghasilkan karya yang kuat dan indah. Ia tidak terburu-buru, karena keindahan terletak pada proses yang sabar.
Makna kata teliti dan hati-hati yang tercermin dalam teks tersebut adalah...
Cermat dan penuh ketelitian
Cepat dan penuh semangat
Kuat dan penuh tenaga
Indah dan penuh warna
Perhatikan kalimat berikut!
"Ayah memperbaiki mobilnya yang rusak di garasi."
Kata berimbuhan meN- pada kalimat tersebut adalah memperbaiki. Kata dasar yang digunakannya adalah...
perbaiki
baik
perbaikan
diperbaiki
Bacalah pantun yang rumpang berikut!
... (1)
... (2)
Sudah gaharu cendana pula
Sudah tahu bertanya pula
Larik yang tepat untuk melengkapi bagian (1) dan (2) pantun tersebut adalah...
Kalau ada jarum patah / Jangan dimasukkan ke dalam peti
Asam kandis asam gelugur / Ketiga asam si riang-riang
Pohon manggis di tepi rawa / Tempat orang memancing ikan
Pergi berlayar ke tengah empang / Hati senang bersenang-senang
Bacalah puisi rakyat berikut!
Jika hendak mengenal orang yang berilmu
Bertanya dan belajar tiadalah jemu
Puisi rakyat tersebut termasuk jenis...
Pantun
Gurindam
Syair
Seloka
Bacalah bait pantun berikut!
Jalan-jalan ke kota Batavia
Pulangnya beli kain sutera
Jangan suka berbicara sia-sia
Nanti diri sendiri yang susah
Jumlah suku kata pada baris pertama bait pantun tersebut adalah...
9 suku kata
10 suku kata
11 suku kata
12 suku kata
Bacalah gurindam berikut!
Hati itu kerajaan di dalam tubuh
Jikalau zalim segala anggota pun rubuh
Makna kata zalim dalam gurindam tersebut adalah...
Adil dan bijaksana
Lalai dan lupa
Melakukan sekehendak hati/aniaya
Lemah dan tidak berdaya
Bacalah syair yang rumpang berikut!
Wahai ananda cahaya mata
Rajin-rajinlah kau belajar...
Ilmu itu...
Tempat berlindung di hari tua
Kata yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang adalah...
sutra dan jembatan
sutra dan lampu
senda dan perhiasan
senda dan pegangan
Bacalah pantun berikut!
Selamat pagi saya ucapkan (a)
Kepada nyonya dan tuan (a)
Selamat menjalankan tugas (b)
Jangan lupa beribadah (b)
Rima akhir pantun tersebut adalah...
a-a-a-a
a-b-a-b
a-a-b-b
a-b-b-a
Bacalah paragraf berikut!
Ibu menyiapkan sarapan pagi dengan penuh cinta. Dia memotong sayuran dengan hati-hati dan mengaduk adonan hingga rata. Kami selalu menikmati masakan ibu yang lezat.
Tuliskan satu kata berawalan meN- dari paragraf tersebut dan jelaskan proses pembentukannya (kata dasar, awalan, dan perubahan yang terjadi)!
Bacalah dua puisi rakyat berikut!
Gurindam
Pabila anak tidak dilatih
Jika besar bapaknya letih
Syair
Pada zaman dahulu kala
Tersebutlah sebuah cerita
Seorang putri yang cantik jelita
Punya hati yang amat mulia
Tuliskan 2 persamaan dan 2 perbedaan dari kedua puisi rakyat tersebut!
Tuliskan sebuah teks deskripsi tentang pantai (3-5 paragraf) yang menggunakan majas personifikasi untuk menggambarkan ombak, angin, atau matahari!
Perhatikan gambar berikut! [Gambar sebuah pasar tradisional yang ramai dengan penjual sayur, ibu-ibu berbelanja, dan tumpukan buah-buahan warna-warni]
Berdasarkan gambar tersebut, tulislah sebuah teks deskripsi (1-5 paragraf)!
Bacalah ilustrasi berikut!
Seorang petani yang gigih dan tidak putus asa meskipun musim kemarau panjang membuat sawahnya kering. Ia tetap bekerja dan berdoa.
Buatlah sebuah pantun yang sesuai dengan ilustrasi tersebut!