thumbnail

Materi Pendapatan Nasional

 


A. PENGERTIAN PENDAPATAN NASIONAL

Definisi:
Seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam periode tertentu (biasanya satu tahun).

Konsep Penting:

  1. Produk Domestik Bruto (PDB/GDP):

    • Total produksi dalam wilayah negara (termasuk warga asing)

    • Contoh: Nilai produksi pabrik Samsung di Indonesia masuk PDB Indonesia

  2. Produk Nasional Bruto (PNB/GNP):

    • Total produksi warga negara (termasuk di luar negeri)

    • Contoh: Gaji TKI di Malaysia masuk PNB Indonesia



B. METODE PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

1. Pendekatan Produksi (Output Approach)

Rumus:
PDB = ΣNilai Tambah semua sektor produksi

Sektor Ekonomi:

  • Pertanian

  • Industri

  • Jasa

  • dll

Contoh Perhitungan:

SektorNilai ProduksiBiaya InputNilai Tambah
Pertanian500200300
Industri800400400
Jasa300100200
Total PDB = 300 + 400 + 200 = 900

2. Pendekatan Pendapatan (Income Approach)

Rumus:
PDB = Sewa + Upah + Bunga + Laba

Komponen:

  • Upah/gaji pekerja

  • Bunga modal

  • Keuntungan perusahaan

  • Penyusutan

3. Pendekatan Pengeluaran (Expenditure Approach)

Rumus:
PDB = Konsumsi + Investasi + Belanja Pemerintah + (Ekspor - Impor)
Y = C + I + G + (X-M)


C. INDIKATOR PENDAPATAN NASIONAL

  1. PDB per Kapita:

    • PDB dibagi jumlah penduduk

    • Indikator kemakmuran rata-rata

  2. Pertumbuhan Ekonomi:

    • Perubahan % PDB dari tahun ke tahun

    • Rumus:

    Pertumbuhan=PDB Tahun IniPDB Tahun LaluPDB Tahun Lalu×100%
  3. Distribusi Pendapatan:

    • Diukur dengan Koefisien Gini (0 = merata, 1 = timpang)

    • Indonesia (2023): 0,38


D. DATA PENDAPATAN NASIONAL INDONESIA

  • PDB 2023: Rp20.000 triliun

  • PDB per Kapita: Rp70 juta/tahun (±$4.500)

  • Pertumbuhan Ekonomi 2023: 5,1%

  • Sektor Penyumbang Terbesar:

    1. Industri Pengolahan (20%)

    2. Perdagangan (15%)

    3. Pertanian (13%)


E. MANFAAT PERHITUNAN PENDAPATAN NASIONAL

  1. Mengukur pertumbuhan ekonomi

  2. Membandingkan kemakmuran antarnegara

  3. Dasar penyusunan kebijakan ekonomi

  4. Menilai efektivitas pembangunan


F. ANALISIS KASUS

Studi Kasus:
Pertumbuhan ekonomi Indonesia 2023 (5,1%):

  • Penyumbang utama: Konsumsi rumah tangga (55% PDB)

  • Tantangan: Ketergantungan pada konsumsi, bukan investasi


LATIHAN

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments