A. Pengertian Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi adalah cara suatu negara mengatur produksi, distribusi, dan konsumsi barang/jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Sistem ini dipengaruhi oleh:
Peran pemerintah vs pasar.
Hak kepemilikan sumber daya (pribadi vs negara).
Tujuan ekonomi (pertumbuhan, pemerataan, dll).
B. Jenis-Jenis Sistem Ekonomi
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Ciri:
Bergantung pada adat/tradisi.
Teknologi sederhana (misal: pertanian subsisten).
Pertukaran barang dengan barter.
Contoh: Masyarakat pedesaan di Papua atau suku Badui.
2. Sistem Ekonomi Komando/Terpusat
Ciri:
Pemerintah menguasai semua sumber daya.
Tidak ada kepemilikan pribadi atas alat produksi.
Harga ditentukan pemerintah.
Kelebihan: Pemerataan hasil produksi.
Kekurangan: Inovasi rendah, birokrasi lambat.
Contoh: Korea Utara, Kuba (ekstrem), Uni Soviet (masa lalu).
3. Sistem Ekonomi Pasar/Liberal
Ciri:
Kepemilikan pribadi diakui.
Harga ditentukan permintaan & penawaran (mekanisme pasar).
Persaingan bebas.
Kelebihan: Efisiensi tinggi, inovasi berkembang.
Kekurangan: Rentan monopoli dan ketimpangan.
Contoh: Amerika Serikat, Singapura.
4. Sistem Ekonomi Campuran
Ciri:
Gabungan peran pemerintah dan pasar.
Sektor strategis dikuasai negara (listrik, BUMN), sektor lain oleh swasta.
Pemerintah membuat regulasi untuk keadilan.
Contoh: Indonesia, Jepang, Jerman.
C. Perbandingan Sistem Ekonomi
Aspek | Tradisional | Komando | Pasar | Campuran |
---|---|---|---|---|
Kepemilikan | Komunal | Negara | Pribadi | Pribadi & Negara |
Pengaturan Harga | Barter | Pemerintah | Pasar | Pasar + Regulasi |
Contoh Negara | Suku pedalaman | Korea Utara | AS | Indonesia |
D. Sistem Ekonomi Indonesia
Dasar: Pancasila (Pasal 33 UUD 1945) → "Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar asas kekeluargaan."
Bentuk: Ekonomi campuran dengan ciri:
BUMN menguasai hajat hidup orang banyak (contoh: PLN, Pertamina).
Koperasi sebagai soko guru perekonomian.
Swasta berperan dalam kompetisi sehat.
Contoh Kebijakan:
Subsidi BBM untuk masyarakat miskin.
UU Cipta Kerja untuk menarik investasi swasta.
E. Tantangan Sistem Ekonomi Modern
Globalisasi: Persaingan dengan produk impor.
Ketimpangan: Kesenjangan kaya-miskin di sistem pasar.
Lingkungan: Eksploitasi SDA berlebihan.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments