A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:
Menjelaskan pengertian iman kepada Hari Akhir.
Menjelaskan tanda-tanda kecil dan besar datangnya Hari Kiamat.
Menjelaskan proses terjadinya Hari Kiamat dan fase-fase setelahnya (Alam Kubur, Yaumul Ba'ats, Mahsyar, Hisab, Mizan, Shirath, Surga & Neraka).
Menunjukkan hikmah dan fungsi beriman kepada Hari Akhir.
Menunjukkan perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Hari Akhir dalam kehidupan sehari-hari.
B. PENGERTIAN IMAN KEPADA HARI AKHIR
Iman kepada Hari Akhir adalah percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa seluruh alam semesta dan segala isinya suatu saat akan mengalami kehancuran (kiamat) dan setelah itu seluruh umat manusia akan dibangkitkan kembali untuk mempertanggungjawabkan semua amal perbuatannya di dunia.
Keyakinan ini merupakan Rukun Iman yang kelima. Keimanan kepada hari akhir adalah pembeda utama antara seorang muslim dan seorang atheis/materialis yang hanya percaya pada kehidupan dunia.
QS. Al-Baqarah ayat 4:
"Dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al-Qur'an) yang telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat."
C. NAMA-NAMA LAIN HARI AKHIR
Al-Qur'an menyebut Hari Akhir dengan berbagai nama yang menggambarkan karakternya, antara lain:
Yaumul Qiyamah: Hari Kebangkitan.
Yaumuddin: Hari Pembalasan.
Yaumul Hisab: Hari Perhitungan.
Yaumul Jaza': Hari Pembalasan.
Yaumul Fashl: Hari Keputusan.
Al-Qari'ah: Hari yang menggemparkan.
As-Sa'ah: Waktu yang ditentukan.
D. TANDA-TANDA HARI KIAMAT
Rasulullah SAW mengabarkan bahwa datangnya Hari Kiamat didahului oleh tanda-tanda, yang terbagi menjadi dua:
1. Tanda-Tanda Kecil (Sughra): Tanda yang sudah banyak terjadi dan akan terus bertambah.
Diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir.
Waktu terasa semakin singkat.
Ilmu agama dianggap asing dan kebodohan merajalela.
Maraknya perzinaan dan minuman keras.
Jumlah wanita lebih banyak dari laki-laki.
Banyaknya gempa bumi.
Fitnah dan pembunuhan di mana-mana.
2. Tanda-Tanda Besar (Kubra): Tanda yang menunjukkan kiamat sudah sangat dekat. Jika tanda ini muncul, maka tertutuplah pintu taubat.
Kemunculan Dajjal (si penipu besar).
Turunnya Nabi Isa A.S. untuk membunuh Dajjal.
Kemunculan Ya'juj dan Ma'juj (bangsa perusak).
Terbitnya matahari dari barat.
Keluarnya binatang melata dari perut bumi (Dabbatul Ardli) yang dapat berbicara.
Asap tebal (Dukhan) yang memenuhi bumi.
Hancurnya Ka'bah.
E. PROSES & FASE-FASE KEHIDUPAN SETELAH KIAMAT
| No | Fase | Penjelasan Singkat |
|---|---|---|
| 1 | Alam Kubur (Barzakh) | Alam penantian setelah kematian hingga hari kebangkitan. Di dalamnya ada nikmat kubur bagi yang beramal shaleh dan azab kubur bagi yang durhaka. |
| 2 | Hari Kebangkitan (Yaumul Ba'ts) | Seluruh manusia dibangkitkan dari kubur mereka dalam keadaan telanjang dan tidak beralas kaki. QS. YaSin: 51. |
| 3 | Berkumpul di Padang Mahsyar | Seluruh umat manusia dikumpulkan di satu padang yang sangat luas untuk diadili. Matahari didekatkan, manusia berkeringat sesuai kadar dosanya. |
| 4 | Hari Perhitungan (Yaumul Hisab) | Semua amal perbuatan, baik dan buruk, dihitung dan dipertanggungjawabkan secara detail. QS. Al-Zalzalah: 7-8. |
| 5 | Timbangan Amal (Mizan) | Amal baik dan buruk ditimbang untuk menentukan siapa yang lebih berat timbangan kebaikannya. |
| 6 | Jembatan Shirathal Mustaqim | Jembatan yang terbentang di atas neraka, lebih tajam dari pedang dan lebih tipis dari sehelai rambut. Kecepatan melintasinya tergantung pada amal masing-masing. |
| 7 | Surga dan Neraka | Surga adalah balasan abadi bagi orang-orang yang beriman dan beramal shaleh. Neraka adalah balasan abadi bagi orang-orang kafir dan durhaka. |
F. HIKMAH DAN FUNGSI BERIMAN KEPADA HARI AKHIR
Motivasi untuk Beramal Shaleh: Selalu terdorong untuk berbuat baik dan menjauhi kemaksiatan karena yakin semua akan dimintai pertanggungjawaban.
Membangun Sikap Optimis dan Sabar: Tidak putus asa terhadap kesulitan dunia, karena balasan yang sesungguhnya ada di akhirat.
Menciptakan Jiwa yang Tenang: Tidak sombong ketika mendapat kesenangan dan tidak sedih berkepanjangan ketika mendapat musibah.
Mendorong Perilaku Jujur dan Amanah: Tetap jujur meskipun bisa berbuat curang, karena meyakini bahwa Allah Maha Melihat.
Mencegah Perilaku Zalim dan Semena-mena: Takut untuk menindas orang lain karena yakin kezaliman akan mendapat balasan yang pedih.
G. PERILAKU YANG MENCERMINKAN IMAN KEPADA HARI AKHIR
Selalu Bertindak dengan Penuh Tanggung Jawab: Setiap perkataan dan perbuatan dipertimbangkan dampaknya di akhirat.
Bersemangat dalam Beribadah: Meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah sebagai bekal untuk kehidupan yang kekal.
Giat Berbuat Kebajikan (Amal Shaleh): Gemar bersedekah, menolong orang, dan berbuat baik kepada sesama.
Berakhlak Mulia: Menjauhi sifat-sifat tercela seperti sombong, dengki, dan riya' karena tahu itu akan merugikan di akhirat.
Selalu Bertaubat: Segera memohon ampun kepada Allah jika melakukan kesalahan atau dosa.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments