Potensi dan Persebaran Sumber Daya Tambang
A. Pengertian Sumber Daya Tambang
Sumber daya tambang adalah berbagai mineral dan bahan geologi lain yang memiliki nilai ekonomi dan dapat ditambang dari dalam bumi. Sumber daya ini dapat berupa logam, nonlogam, mineral energi, dan batuan.
B. Jenis-Jenis Sumber Daya Tambang
1. Mineral Logam
Emas: Digunakan untuk perhiasan, investasi, dan industri elektronik.
Tembaga: Bahan utama kabel listrik dan komponen elektronik.
Nikel: Untuk bahan baku baterai, stainless steel, dan otomotif.
Bauksit: Bijih utama pembuatan aluminium.
Timah: Dipakai untuk solder, pelapis kaleng, dan industri kimia.
Bijih Besi: Bahan baku pembuatan baja.
2. Mineral Nonlogam
Batu Kapur: Untuk bahan bangunan, semen, dan industri kertas.
Kaolin: Bahan baku keramik dan kosmetik.
Pasir Kuarsa: Digunakan dalam industri gelas dan elektronik.
Fosfat: Untuk pupuk pertanian.
3. Sumber Daya Energi
Batu Bara: Sebagai bahan bakar pembangkit listrik dan industri.
Minyak Bumi: Bahan bakar kendaraan, industri, dan petrokimia.
Gas Alam: Sumber energi yang lebih bersih dibanding batu bara dan minyak.
Panas Bumi (Geothermal): Energi terbarukan untuk pembangkit listrik.
C. Persebaran Sumber Daya Tambang di Indonesia
Indonesia kaya akan sumber daya tambang karena terletak di Cincin Api Pasifik dan memiliki struktur geologi yang kompleks. Berikut persebarannya:
1. Pulau Sumatra
Batu Bara: Sumatra Selatan (Bukit Asam), Sumatra Barat (Ombilin).
Minyak Bumi & Gas Alam: Riau (Duri, Minas), Aceh (Arun).
Emas: Sumatra Utara (Martabe).
2. Pulau Jawa
Batu Kapur & Marmer: Jawa Tengah (Pegunungan Kendeng), Jawa Timur (Tulungagung).
Pasir Besi: Yogyakarta (Pantai Selatan).
Minyak Bumi: Jawa Timur (Cepu, Bojonegoro).
3. Pulau Kalimantan
Batu Bara: Kalimantan Timur (Kutai), Kalimantan Selatan.
Emas: Kalimantan Tengah (Pujon).
Intan: Kalimantan Selatan (Martapura).
4. Pulau Sulawesi
Nikel: Sulawesi Tenggara (Pomalaa), Sulawesi Selatan (Sorowako).
Emas: Sulawesi Utara (Tondano).
Tembaga: Sulawesi Tengah.
5. Papua & Maluku
Emas & Tembaga: Papua (Grasberg, Freeport).
Nikel: Maluku Utara (Halmahera).
D. Potensi Sumber Daya Tambang bagi Perekonomian
Penyumbang Devisa Negara (ekspor mineral seperti batu bara, nikel, timah).
Penyerapan Tenaga Kerja (industri pertambangan dan pengolahan).
Pendorong Industri Manufaktur (bahan baku industri baja, elektronik, otomotif).
E. Tantangan Pengelolaan Sumber Daya Tambang
Kerusakan Lingkungan (erosi, pencemaran air, deforestasi).
Konflik Lahan dengan masyarakat adat.
Ketergantungan Ekspor Bahan Mentah tanpa nilai tambah.
Eksploitasi Berlebihan yang mengancam keberlanjutan.
F. Upaya Pengelolaan Berkelanjutan
Penerapan Good Mining Practices (pertambangan ramah lingkungan).
Pengolahan Mineral Dalam Negeri (hilirisasi industri tambang).
Reklamasi Lahan Pasca-Tambang.
Pemberdayaan Masyarakat Lokal sekitar tambang.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments